Buat kamu yang suka banget dengan dunia aquascaping atau sekadar hobi pelihara ikan hias di rumah, pasti udah nggak asing lagi dengan ikan ember tetra. Ikan yang satu ini sering banget jadi pilihan favorit karena warnanya yang cerah dan bentuk tubuhnya yang imut. Nggak cuma itu, ikan ember tetra juga punya sifat yang damai, jadi bisa jadi teman seakuarium yang asik, apalagi kalau kamu punya akuarium komunitas dengan berbagai jenis ikan lainnya.
Namun, meskipun terlihat cantik dan gampang dipelihara, ikan ember tetra tetap butuh perhatian khusus, lho. Dari pemilihan akuarium yang tepat hingga jenis makanan yang cocok buat mereka, semuanya harus diperhatikan agar ikan ini bisa tumbuh sehat dan betah di rumah kamu. Nah, buat kamu yang ingin tahu lebih banyak soal ikan ember tetra, mulai dari asal-usulnya, ciri-ciri fisiknya, hingga bagaimana cara merawatnya dengan baik, yuk simak ulasan lengkapnya di sini!
Mengenal Ikan Ember Tetra (Hyphessobrycon amandae)
Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Actinopterygii
Order: Characiformes
Family: Characidae
Genus: Hyphessobrycon
Spesies: Hyphessobrycon amandae
Kalau dilihat dari klasifikasinya, Ember Tetra masih sekeluarga dengan ikan-ikan tetra lainnya yang memiliki tubuh ramping dan warna yang cantik.
Hyphessobrycon amandae pertama kali dideskripsikan oleh Géry dan Uj pada tahun 1987. Nama genus Hyphessobrycon dapat dipecah menjadi dua kata Yunani Kuno.
Hyphesson berarti “sedikit lebih kecil” dan bryko berarti “penggigit”, keduanya membentuk nama genus “Penggigit Kecil”. Sedangkan nama spesies amandae diambil untuk menghormati Amanda Bleher, ibu dari penemu spesies Heiko Bleher.
Dinamai “ember” karena warna tubuh mereka yang merah oranye, seperti bara api yang menyala. Ember tetra adalah jenis ikan endemik, yang artinya mereka hanya bisa ditemukan di wilayah tertentu di alam bebas, dan tidak tersebar luas.
Asal-usul dan Habitat Ikan Ember Tetra
Ember tetra berasal dari wilayah Brasil, tepatnya di sungai Araguaia dan sungai Tocantins. Wilayah ini terletak di daerah tropis dengan iklim yang lembap dan kaya akan keanekaragaman hayati.
Di habitat aslinya, ember sering ditemukan di perairan yang tenang dan tidak terlalu dalam, seperti rawa-rawa atau kolam dengan banyak tanaman air yang tumbuh subur. Mereka cenderung menyukai perairan yang sedikit asam dengan suhu yang stabil, sekitar 24 hingga 28°C.
Ember hidup di perairan yang cukup jernih dan memiliki banyak vegetasi air yang dapat memberikan tempat berlindung sekaligus sumber makanan alami. Dalam habitat aslinya, ikan ini juga sering bergerombol dalam kelompok kecil, menyelusuri celah-celah tanaman atau bawah permukaan air yang tenang.
Mereka lebih suka daerah yang tidak banyak terganggu oleh arus kuat, jadi tempat-tempat dengan air yang lebih tenang adalah pilihan terbaik bagi mereka untuk hidup dan berkembang.
Karena habitat aslinya yang terbatas, ember tetra cukup sensitif terhadap perubahan lingkungan. Karena itu, penting untuk menjaga kualitas air yang baik dan stabil kalo pengen melihara ikan ini di akuarium.
Ciri-ciri dan Perilaku Ikan Ember Tetra
Ciri Fisik Ikan Ember Tetra
Ember tetra bertubuh kecil, ramping, dan elegan, dengan panjang sekitar 2 hingga 3 sentimeter. Warna tubuhnya yang paling mencolok adalah merah oranye cerah, yang memancarkan kesan seperti bara api yang menyala.
Warna merah tersebut juga diimbangi dengan belang hitam yang terletak di bagian belakang tubuh, memberi kontras yang menarik dan membuat ikan ini makin cantik untuk dipandang tentunya.
Sirip punggung dan sirip ekor ember juga berwarna merah dengan ujung yang hitam. Tubuh mereka sedikit pipih dari sisi, dengan kulit yang transparan,.
Mata besar mereka juga memberi tampilan cerdas, membuat ember tetra terlihat lebih hidup dan lincah. Bagian perut dan sirip ekor ember tetra cenderung transparan dengan sedikit warna kekuningan.
Tubuhnya yang ramping dan bentuk siripnya yang khas memberikan tampilan visual yang cantik, wajar aja kalo ember sering menghiasi akuarium-akuarium dengan tema aquascape.
Perilaku Ikan Ember Tetra
Ember tetra termasuk ikan yang sangat sosial dan damai. Mereka lebih suka hidup dalam kelompok, dan mereka terlihat lebih aktif dan percaya diri jika ditempatkan bersama sejenisnya.
Dalam kelompok yang cukup besar, ember akan berenang dengan lincah di seluruh bagian akuarium, menciptakan pemandangan yang dinamis dan menyenangkan untuk dilihat.
Meskipun berukuran kecil, ember tetra memiliki energi yang tinggi dan suka berenang ke sana kemari. Mereka lebih sering ditemukan berenang di bagian tengah akuarium, terkadang juga menjelajahi bagian bawah atau dekat tanaman.
Ember tetra juga sangat suka bersembunyi di antara tanaman air, di mana mereka merasa lebih aman dan terlindungi.
Karakternya yang damai cocok untuk dipelihara bersama ikan lain yang seukuran dan gak agresif. Ember mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan dapat hidup harmonis dengan berbagai jenis ikan yang tidak bersifat teritorial.
Cara Merawat Ikan Ember Tetra
Sekarang, kalo kamu udah kepengen beli dan melihara Ember Tetra, ada baiknya kamu baca dulu deh cara-cara dan tips perawatannya berikut..
1. Akuarium
Karena mereka suka hidup dalam kelompok, kamu perlu menyediakan akuarium dengan minimum sekitar 45 cm x 30 cm x 30 cm, atau sekitar 40-60 liter. Meskipun ikan kecil, ember tetra lebih suka berenang di ruang yang cukup besar, jadi akuarium yang terlalu kecil bisa membuat stres.
Selain itu, pastikan akuarium kamu memiliki penutup. Ember tetra sering berenang dekat permukaan, jadi jika ada celah di akuarium, bisa aja loncat keluar.
Kalau kamu pengen melihara lebih banyak ember tetra, pastikan ukuran akuarium ditambah sedikit lebih besar. Cobalah menjaga populasi ember tetra dalam satu akuarium sekitar 6-10 ekor agar mereka bisa bergerombol.
2. Dekorasi
Ember tetra menyukai lingkungan yang tenang dan kaya vegetasi. Jadi, dekorasi akuarium juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Berikut beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:
- Substrat:
Ember tetra lebih suka substrat yang lunak dan berbutir halus. Selain itu, substrat kasar bisa melukai sirip atau tubuh ikan juga.
Pilih substrat berpasir atau kerikil kecil yang lembut agar ikan-ikan merasa lebih nyaman saat bergerak di dasar akuarium. - Bebatuan, Akar-akaran, dan Batang Kayu:
Selain substrat yang lembut, kamu bisa menambahkan bebatuan kecil, akar-akaran, atau batang kayu untuk memberi tempat berlindung bagi ember tetra. Mereka suka bersembunyi di balik tanaman atau struktur dekorasi lainnya. - Tanaman:
Tanaman air yang lebat bisa memberi nuansa alami di akuarium. Beberapa jenis tanaman yang mudah perawatannya adalah Java Moss, Amazon Sword, dan Anubias.
Tanaman-tanaman ini bisa tumbuh dengan baik di akuarium dengan pencahayaan sedang dan memberikan tempat berlindung serta oksigenasi yang baik.
3. Parameter Air
Untuk memastikan ember tetra milikmu tetap sehat, pastikan parameter air akuarium sesuai dengan yang mereka butuhkan..
- Suhu air:
Ember tetra lebih suka suhu air yang stabil, antara 24°C hingga 28°C. Jangan biarkan suhu air berubah-ubah terlalu cepat karena bisa menyebabkan stres pada ikan. - pH:
Ember tetra lebih suka air dengan pH sedikit asam hingga netral, sekitar 6,0 hingga 7,0. - Kekerasan air:
Kekerasan air yang ideal adalah 2-15 dGH (derajat kekerasan air), ember lebih suka air yang lembut dan sedikit asam.
4. Makanan
Ember tetra termasuk omnivora, yang berarti mereka memakan berbagai jenis makanan, baik dari sumber nabati maupun hewani. Berikut pilihan pakan untuk ember tetra..
- Pellet:
Pilih pellet yang dirancang khusus untuk ikan kecil atau ikan tetra, yang mengandung nutrisi lengkap untuk mendukung pertumbuhan dan warna tubuh yang cerah. - Makanan Hidup:
Untuk variasi, kamu bisa kasih makanan hidup seperti larva nyamuk, cacing mikro, atau artemia. - Makanan Beku:
Makanan beku seperti daphnia, cyclops, atau bloodworms juga bisa menjadi pilihan yang baik.
Jangan memberi makan berlebihan agar kualitas air tetap terjaga, secukupnya aja dua kali sehari.
5. Tank Mates
Ember tetra adalah ikan yang damai dan sangat sosial, jadi mereka bisa hidup dengan berbagai jenis ikan lainnya yang bersifat sama. Berikut beberapa tankmate yang cocok..
- Rasbora Galaxy
- Neon Tetra
- Harlequin Rasbora
- Dwarf Gourami
- Corydoras
Hindari melihara ember tetra bersama ikan yang agresif atau berukuran jauh lebih besar karena bisa jadi ancaman atau stres.
6. Penggantian Air dan Perawatan Filter
Perawatan akuarium yang rutin penting untuk menjaga setiap ikan tetap sehat. Lakukan penggantian air sekitar 20-30% tiap minggu-nya untuk menjaga kualitas air tetap prima.
Filter akuarium juga penting untuk menjaga air tetap bersih dari kotoran dan sisa makanan.
Penutup
Merawat ikan itu tentu menyenangkan, selain jadi hobi yang menenangkan, tapi juga bisa dijadikan kegiatan dalam perawatannya. Dengan perawatan yang tepat, ember tetra akan hidup sehat, ceria, dan memberikan warna cerah di akuarium kamu.